Mengenal LASER MARKING, LASER ENGRAVING, dan LASER ETCHING


mari mengenal PERBEDAAN antara LASER MARKING, LASER ENGRAVING, dan LASER ETCHING pada mesin laser cutting.

Bagi anda semua yang ingin membeli Mesin Laser Cutting Engraving / Marking untuk memulai usaha digital printing, ada baiknya bila sebelum membeli mesin laser anda mengetahui beberapa dasar perbedaan dari beberapa proses kerja mesin laser tersebut. Kita bisa menyebutnya sebagai “metode”, selanjutnya metode ini yang akan kita aplikasikan untuk menghasilkan sebuah karya yang menggunakan mesin laser.

Ketiga layanan mesin laser ini memberikan solusi Marking (penandaan) permanen dan memberikan perbedaan atau membuat keistimewaan yang berbeda pada produk anda.
Meskipun istilah ini sering digunakan secara bergantian, ada juga beberapa perbedaan diantara Laser Marking, Laser Engraving, dan Laser Etching. Setiap jenis prosesnya memiliki cara penerapan dan atributnya tersendiri yang membuatnya ideal atau cocok untuk pekerjaan yang berbeda dengan mesin laser.

Tetapi apa yang membedakan ketiga mesinnya?

Perbedaan paling mendasar dari ketiganya:
1. Proses Laser Marking : adalah sebuah proses yang terjadi saat sinar laser berinteraksi atau bersentuhan dengan permukaan material, sedikit mengubah sifat atau tampilannya.

Hal ini bisa dicapai dengan menggerakkan laser bertenaga rendah secara perlahan-lahan melintasi material menggunakan sebuah metode yang disebut discoloration (perubahan warna), yang akan menciptakan high-contrast marks tanpa mengganggu material.
Sinar laser akan memanaskan material, menyebabkan oksidasi di bawah permukaan material dan mengubah bahan material menjadi kehitaman. proses Ini menggunakan suhu laser yang rendah untuk logam untuk membuat permukaannya mengkilap. Proses Marking sendiri dilakukan tanpa melukai permukaan bahan material, setelah prosesnya selesai dan bahan tetap utuh. Laser Marking sedikit berbeda dari Laser Engraving dan Laser Etching dalam beberapa cara, yaitu:

Cara ini tergolong tidak umum dan tidak semua tempat menawarkan layanan yang satu ini.
Laser marking juga sering disebut sebagai laser coloration atau laser dark-marking, metode yang digunakan juga untuk marking bahan plastik dan mengkilapkan permukaan logam.
Ada 4 macam Laser Marking: annealing, carbon migration, foaming, dan coloration.
Cara ini sangat populer digunakan di industri perangkat medis untuk material bahan stainless steel dan titanium, namun bisa juga dilakukan pada material bahan lain.
Metode Laser Marking sangat cocok digunakan untuk Barcode, UID code, QR code, logo, dan kebutuhan identifikasi lainnya.

baca juga : mengenal printer dtg

2. Proses Laser Engraving : adalah sebuah proses dimana sinar laser secara fisik menghilangkan sedikit permukaan material untuk membentuk gambar yang dapat dilihat pada permukaan material.

Sinar laser akan menciptakan panas yang tinggi selama proses engraving (mengukir), yang akan menyebabkan materialnya menguap (melukai bahan material). Laser engraving adalah sebuah proses yang cepat, karena material bahannya akan menguap dalam hitungan detik. Proses Laser engraving adalah mengukir atau melukai permukaan material yang mana hasilnya bisa dilihat langsung dan terasa terksturnya ketika disentuh tangan.
Untuk membentuk bahan material yang lebih dalam, maka proses engraving harus dilakukan berulang kali sampai hasil yang diinginkan. Meskipun proses engraving adalah salah satu bagian dari proses laser marking, masih ada lagi beberapa perbedaan, yaitu:

Ada 3 macam Laser Engraving: etching, deep laser engraving, dan laser ablation (perbedaan ketiga proses tersebut dapat dilihat dari permukaan bahan yang digunakan dan seberapa dalam bahan terukir).
Ini adalah pilihan yang paling umum bagi orang yang menginginkan sesuatu yang dipersonalisasi atau sesuatu yang dicustom.
Tidak cocok untuk proses marking bagian penting keselamatan.
Maksimal kedalaman gravir adalah 0,020″ pada material logam tapi bisa sampai sedalam 0.125″ pada bahan material seperti grafit.
Ini adalah cara tercepat untuk marking dengan mesin laser.
dikatakan Laser engraving sangan baik untuk bagian yang diperkirakan akan mengalami keausan tinggi.
Biasanya sering digunakan untuk mengukir nomor seri dan logo.
Anda bisa mengukir diatas banyak bahan material seperti metal/logam, plastic, kayu, kulit, dan permukaan gelas.
3. Proses Laser Etching : merupakan salah satu bagian proses dari Laser Engraving, terjadinya proses saat panas dari sinar laser menyebabkan permukaan material meleleh.

Sinar laser menggunakan panas yang tinggi untuk melelehkan permukaan material bahan.
Bahan material yang meleleh akan mengembang dan membuatnya jadi timbul.
Tidak seperti proses laser engraving, kedalaman laser etching biasanya tidak lebih dari 0,001″
Perbedaan antara metode Laser Etching, Laser Marking, dan Laser Engraving juga termasuk :

Proses kerja Laser etching mengubah permukaan logam/metal, ia mengubah reflektivitasnya dan meningkatkan kontras.
Laser etching mengikis material bahan hingga +/- 0.001”
Laser etching bisa diterapkan diatas permukaan material logam yang telanjang, serta polimer dan keramik.

Postingan populer dari blog ini

Kalkulasi bisnis sablon mesin dtg

Mengenal printer DTG